Selasa, 22 Juli 2008 di 07.45 Diposting oleh Anto - Eko Rakhmat
Label: Artikel, Desain Rumah, Rumah Jogja, Rumah Yogyakarta 3 komentar
di 07.39 Diposting oleh Anto - Eko Rakhmat
di 07.36 Diposting oleh Anto - Eko Rakhmat
Jumat, 04 Juli 2008 di 08.25 Diposting oleh Anto - Eko Rakhmat
di 08.20 Diposting oleh Anto - Eko Rakhmat
Mohon doa restunya.....
Saat ini kami sedang melakukan persiapan pembangunan dua unit rumah di belakang Hotel Hyatt jalan Palagan Tentara Pelajar - Monumen Jogja Kembali ke Utara.
Semoga kehadiran rumah ini di Jogja ikut membantu Anda dalam mendapatkan rumah yang layak huni dengan harga terjangkau.
Terima kasih
Rumah Jogja-karta
di 07.48 Diposting oleh Anto - Eko Rakhmat
di 07.31 Diposting oleh Anto - Eko Rakhmat
Label: Artikel, Properti Jogja, Rumah Jogja 0 komentar
di 07.29 Diposting oleh Anto - Eko Rakhmat
Teknologi rumah tahan gempa cepat bangun Teknologi yang biasa dikembangkan oleh berbagai pihak sebagai solusi rumah cepat bangun, biasa dibuat dari konstruksi sederhana dengan jenis bahan struktur konstruksi ringan dan penutup atap dan dinding yang ringan pula. Struktur penyangga rumah sederhana cepat bangun bisa dibuat dari rangka besi, kayu, maupun bambu. Pada prinsipnya rancangan tersebut dapat mempertahankan kekakuan struktur serta memiliki fleksibilitas untuk bergerak bersama gempa, serta mempertahankan penutup atap dan dinding pada tempatnya dengan sedikit kerusakan. Dibawah ini terdapat leaflet pedoman praktis pembangunan rumah kayu tahan gempa yang dibuat oleh Departemen Pekerjaan Umum. Klik untuk memperbesar. Tips untuk menata furniture dan aksesori rumah agar tetap ditempatnya saat gempa terjadi (tidak pecah atau tersebar kemana-mana):
Teknologi bangunan konvensional; bangunan batu-bata dengan struktur beton bertulang
Source: http://www.astudio.id.or.id/artikel64rumah-tahan-gempa.htm |
di 07.22 Diposting oleh Anto - Eko Rakhmat
Desain rumah akhir-akhir ini mengalami perkembangan yang sangat cepat. Kita bisa mendapati berbagai jenis desain rumah yang berkembang di masyarakat dewasa ini, antara lain desain rumah minimalis, modern, mediterania, klasik dan sebagainya. Hal ini merupakan keharusan sesuai perkembangan jaman, kita semakin menyadari bahwa peran desain dan arsitek sangat berpengaruh bagi keindahan desain rumah kita.Desain rumah bergaya minimalis adalah yang perkembangannya sangat pesat akhir-akhir ini. Kami dari astudio mendapati banyak orang menghendaki menggunakan gaya minimalis untuk mengikuti mode. Biasanya kalangan yang tertarik untuk menggunakan gaya minimalis adalah dari mereka yang masih berjiwa muda. Para eksekutif muda menyukai gaya minimalis, karena gaya yang ini dipandang praktis dan dapat mewakili gaya hidup modern mereka.
Sebenarnya, gaya minimalis bukanlah sebuah gaya arsitektur saja, namun dibalik itu, gaya ini memiliki jawaban atas tantangan jaman yaitu mendapatkan 'hasil maksimal dari sesuatu yang minimal'. Bisa jadi ini merupakan dana pembangunan yang minim, atau gaya hidup yang diminimalkan. Seringkali gaya ini dipakai karena keterbatasan dana, namun menjadi sangat menarik karena dengan keterbatasan ini kita masih dapat mengikuti mode tren arsitektur terkini.
Simak saja, tampilan rumah tanpa ornamen berlebihan, memakai bahan-bahan material yang diekspos sehingga terkesan jujur dalam penampilannya, tidak berlebihan. Bila dicari ibaratnya, seperti seorang eksekutif muda yang hendak pergi kekantor, dengan pakaian elegan yang tidak berlebihan, bersih dan praktis. Namun karena hal ini merupakan mode, maka kita masih merasa 'memiliki bagian' dari mode yang sedang berkembang saat ini. Bagi banyak orang, hal ini sangat menyenangkan (mungkin Anda juga senang dengan mengikuti mode saat ini?)
Gaya minimalis pada intinya merupakan suatu jawaban atas keadaan yang dicetuskan oleh orang-orang yang menganut paham minimalisme sebagai protes atas keadaan masyarakat yang tidak menghargai sumber daya alam dengan mengeksploitasi habis-habisan sumber daya alam untuk hal-hal yang tidak perlu dalam kehidupan sehari-hari. Gerakan minimalisme ini merupakan gerakan 'back to basic' atau kembali kepada kesederhanaan, konon gerakan ini timbul di Amerika yang merupakan suatu hal yang dapat dianggap positif dari suatu gerakan jaman modern.
Gambar diatas merupakan salah satu contoh sudut ruangan yang 'minimalis', dimana ruangan ini sama sekali tidak terlihat berhias, namun jujur apa adanya. Namun dengan desain ini kita justru bisa merasakan suatu ruang yang lapang dan lega. Istilahnya 'tidak ribet'.
Bagi kita yang menyukai gaya hidup modern, gaya ini bisa jadi merupakan pilihan untuk melengkapi gaya hidup sehari-hari kita. Misalnya bila pasangan suami istri dalam satu rumah sama-sama bekerja, dan terbiasa dengan gaya hidup yang cepat, simple dan praktis.
Meskipun demikian, dalam desain rumah bergaya minimalis, kita perlu memperhatikan kesesuaiannya dengan iklim. Karena gaya minimalis merupakan gaya modern yang sangat sederhana dan berasal bukan dari negeri kita, kita perlu memperhatikan faktor-faktor iklim tropis seperti hujan dan panas matahari, antara lain dengan membuat rumah kita bisa berhadapan dengan tampias matahari ataupun panas yang menyengat.
Source: astudioSabtu, 28 Juni 2008 di 16.49 Diposting oleh Anto - Eko Rakhmat
Label: Artikel, Properti Jogja, Rumah Jogja 1 komentar